Cari Blog Ini

Minggu, 24 Januari 2010

HATi Vs NAfsu

Kekuatan Hati Vs Nafsu …. godaan setelah istikharoh !!!


Saudaraku, Allah ‘Azza Wa Jalla begitu sayang dan memiliki kasih yang begitu besar untuk umat islam, umat yang beriman, dan umat yang selalu tahu kepada siapa dia akan menyembah dan meminta pertolongan. Contoh kecil saja, ketika manusia kebingungan untuk memilih atas beberapa pilihan yang ada , kasih sayang Allah nampak melalui islam yang telah diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam dengan memberikan tools untuk mendapatkan dan memantabkan pilihan yang insha Allah terbaik buatnya. yaitu dengan istikharoh, seperti kita ketahui sebelumnya (pada postingan-postingan yang lalu).

msn-confuseNamun, sesuai fitrah manusia pula, yang mempunyai nafsu dan syahwat, kadang ketika kita sudah melalukan istikharoh berkali-kali dan dengan izin Allah, beberapa isyarah/tanda datang dalam memantabkan sebuah pilihan … pilihan yang terbaik untuk kita dari Allah, nafsu dan syahwat ini seolah mengatakan “aku tidak cocok dengan pilihan itu, itu kan begini …. itu kan begitu … kan sayang kalo ini harus ditinggalkan, … kan udah kadung seneng sama yang ini …” dan sederet protes kecil dari nafsu atas pilihan itu. Begitulah fitrah manusia, mudah mengingkari sesuatu yang sekiranya tidak seiya sekata dengan nafsu. Di sisi lain, ketika proses istikharoh dilakukan untuk putaran kedua (kayak pilpress aja :D ) , hasil yang sama tetep berpihak pada isyarat-isyarat pilihan pada putaran pertama, seolah isyarat itu mengatakan, “Teteplah … secara yang Mengetahui itu Allah Ta’ala gitu lho, jadi kayaknya ini pilihan buat mu deh , bener-bener mantab dan terbaik untuk hamba-Nya”

saudaraku, kalau kita bareng pahami lebih lanjut .. di sinilah, diuji keimanan dan keikhlasan kita untuk menjalani hidup ini. Hidup sesuai jalan yang diridhoi oleh Allah ‘Azza Wa Jalla. Nah, bagaimanapun juga, sebelum keimanan dan keikhlasan itu diuji, maka jiwa dan hati ini perlu sering-sering diasah dengan ilmu agama , yaitu ISLAM dengan segala kedahsyatan yang ada dalamnya. Termasuk sarana-sarana penjaga keimanan seperti yang pernah saya sajikan pada postingan sebelumnya, seperti postingan Pernahkah kau merasa … Hatimu hampa ?? , Jagalah hati dengan Dzikrullah , dll … (bisa diliat di Daftar Isi >> Tazkiyatun Nafs)

Oleh karena itu , wahai saudara dan saudariku di jalan Allah, ikhwah fillah, menerima apa yang Allah berikan kepada kita dengan rasa syukur dan qona’ah adalah penerimaan yang terbaik yang bisa kita berikan kepada Allah , sebagai Dzat yang telah memberi kita kehidupan yang kompleks dengan setiap permasalahan yang ada di dalamnya. Tetap semangat menjalani setiap proses, di setiap aksi ada reaksi, dan bersiap-siaplah dengan reaksi yang tidak mengenakkan hati sekalipun, karena pada dasarnya itu adalah ujian dan tarbiyah (pembelajaran ) dari Allah untuk lebih menguatkan hati kita. Dan jangan lupa … apapun masalahnya, kembali pada Allah adalah langkah pertama yang harus ditempuh … Bismillah !!! setelah itu baru tahap kedua ketiga dan seterusnya mengiringi ikhtiar kita sebagai manusia yang hidup di dunia dengan proses-proses teknis dan duniawi.

keluh kesah, penyemangat diri yang tumpek blek …. :

Life must go on !!!
Never give up !!!
Don’t worry be happy !!!
You will never know, if you never try !!!
Do your best in your life !!!
Give your best , n Allah will give you the truth Happiness !!!
Insha Allah
Inna Ma’al ‘Usri yusroo …
Setelah ada kesulitan ada kemudahan
Jagalah hati . Allah akan menjagamu …
Allahu Akbar
berharap untuk selalu mencintai dan dicintai oleh Allah, serta mencintai orang lain karena Allah …
Bismillah mengawali setiap proses hidup !!

semoga bermanfaat:-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar